Malam Syukuran Rakyat, Aulia–Rendi Satukan Kukar Lewat Musik

$rows[judul] Keterangan Gambar : Ribuan orang tumpah ruah, bernyanyi bersama, menikmati hentakan musik band papan atas nasional. Dari Batas Senja, J-Rock, hingga Ungu. Ini sebagai puncak acara pelantikan Bupati Aulia Rahman Basri dan Wakil Bupati Rendi Solihin.

TENGGARONG, denai.id – Hiruk-pikuk Taman Kota Raja, Senin (30/6) malam, seakan jadi bukti betapa warga Kutai Kartanegara (Kukar) haus hiburan. Ribuan orang tumpah ruah, bernyanyi bersama, menikmati hentakan musik band papan atas nasional. Dari Batas Senja, J-Rock, hingga Ungu, semuanya sukses membuat suasana pecah.

Namun di balik euforia itu, Malam Syukuran Rakyat bukan sekadar konser. Acara ini menjadi puncak syukuran pelantikan Bupati Aulia Rahman Basri dan Wakil Bupati Rendi Solihin, sekaligus penegasan komitmen keduanya: hadir dekat dengan masyarakat.

“Ini swadaya dari para pendukung, hiburan gratis untuk seluruh warga Kukar. Mari bergembira bersama,” ucap Aulia seperti dikutip dari keterangan resmi Pemkab Kukar, disambut riuh tepuk tangan.

Kehadiran Aulia–Rendi bersama pasangan masing-masing di tengah ribuan warga membuat panggung syukuran terasa cair. Tidak ada sekat antara pemimpin dan rakyat. Yang ada hanyalah kebersamaan dalam suasana sukacita.

Lebih dari sekadar pesta musik, Rendi menjadikan momentum itu untuk mengingatkan janji kampanye. Salah satunya pembangunan gedung bioskop di Tenggarong. “Besok (Selasa) kita tinjau beberapa lokasi yang tepat,” tegasnya, yang langsung disambut sorak sorai penonton muda.

Tak hanya itu, ia juga menggulirkan rencana ambisius: tiap kecamatan di Kukar bakal punya festival musik berskala nasional setiap tahun. “Banyak yang menunggu Kukar Line. Kita akan hadirkan Dewa 19!” pekiknya, sontak membuat penonton bersorak lebih keras lagi.

Bagi warga, malam itu bukan hanya hiburan, melainkan isyarat bahwa Kukar ke depan akan lebih hidup, lebih meriah, dan lebih peduli pada ruang-ruang kebahagiaan masyarakat.

Dan puncaknya, ketika Ungu naik panggung. Band legendaris dengan vokalis Pasha itu membawakan tujuh lagu andalan. Dari barisan depan hingga paling belakang, ribuan suara warga ikut melantunkan lirik, membuat Taman Kota Raja menjelma menjadi lautan karaoke akbar.

Sekda Sunggono bersama jajaran Pemkab juga terlihat larut dalam suasana. Tidak ada protokol kaku, semua larut dalam alunan musik.

Malam Syukuran Rakyat akhirnya menutup rangkaian panjang syukuran pelantikan Aulia–Rendi. Tapi bagi warga, itu justru pembuka lembaran baru: lima tahun ke depan, Kukar Idaman Terbaik dijanjikan hadir bukan hanya dalam pembangunan fisik, tapi juga dalam ruang kebahagiaan rakyat. (adv/nad)

Tulis Komentar

(Tidak ditampilkan dikomentar)