TENGGARONG, denai.id – Sinergi antara Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) dengan Kantor Imigrasi Kelas I TPI Samarinda bakal semakin erat. Ditandai dengan pertemuan antara Pemkab Kukar yang diwakili Staf Ahli Bupati Bidang Administrasi Umum Sekretariat Kukar Heldiansyah dengan Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Samarinda Yudistira Yudha Permana di Ruang Eksekutif Kantor Bupati di Tenggarong, Rabu (21/5).
Tampak mendampingi dalam acara tersebut Kadisduk Capil M
Iryanto, Kabag Tata Pemerintahan Setkab Kukar Yani Wardana, Yuliansyah
Perwakilan Kadis Perijinan Satu Pintu, Kabag Ortal Setkab Fifin Indera Yani,
Muhammad Jaiz Perwakilan BKSDM, Dani Saputra Perwakilan Bagian Kesra Setkab
Kukar.
Heldiansyah mengucapkan terima kasih dan selamat datang
kepada Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Samarinda dan rombongan. Dia
menjelaskan secara singkat sejarah Kutai Kartanegara maupun kondisi
pemerintahan Kukar sekarang. “Semoga kerjasama yang telah terjalin dapat terus
berlanjut dan lebih ditingkatkan lagi,” ujarnya seperti dikutip dari keterangan
resmi Pemkab Kukar.
Yudistira menurutkan, kunjungan ini sebagai ajang
silaturahmi, sekaligus perkenalan diri dengan Pemkab Kukar, di mana dirinya
baru saja menjabat sebagai Kantor Imigrasi Kelas I TPI Samarinda. Dan baru 39
hari mendapat tugas baru di Samarinda, yang sebelumnya bertugas di Surabaya.
Tapi dirinya senang bisa bertugas di Samarinda, karena dia adalah
putra kelahiran Samarinda. Kunjungan ini sekaligus bertujuan mempererat
hubungan, memperkuat koordinasi dan kolaborasi, khususnya dalam pengawasan
orang dan barang di wilayah Kukar serta meningkatkan sinergi antara Kantor
Imigrasi Samarinda dengan Pemkab Kukar serta instansi terkait lainnya.
“Kami telah membuka loket pelayanan di Kantor Mall Pelayanan
Publik MPP di Gedung Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu DPMPTSP
Kukar, setiap hari Rabu dan hampir ratusan masyarakat melakukan pembuatan
paspor atau visa serta surat–surat lainnya si sini,” ujarnya.
“Melihat begitu besarnya antusias masyarakat dalam pembuatan
visa atau paspor, dalam waktu dekat kami akan menambah hari pelayanan maupun
membeli mesin percetakan khusus pembuatan visa atau paspor sehingga tidak perlu
lagi mencetak visa atau paspor di Samarinda,” sambungnya.
Sebagai garda terdepan dalam pengawasan orang asing yang
masuk atau keluar dari Indonesia, pihaknya memiliki tugas krusial untuk
memastikan bahwa proses keimigrasian berjalan dengan benar dan aman. Dari
pemantauan aliran orang asing, pencegahan tindakan ilegal, hingga menjaga agar
orang yang masuk tidak terlibat dalam kegiatan yang dapat merugikan negara. (adv/nad)
Tulis Komentar