TENGGARONG, denai.id - Event Balap Ketinting di Desa Embalut, Kecamatan Tenggarong Seberang, pada tahun 2024 terbukti mampu memberikan efek berganda terhadap perekonomian setempat. Keramaian acara ini memberikan dampak positif dengan meningkatnya omset para pedagang yang memanfaatkan kesempatan tersebut.

Salah satu pedagang, Winadi, pria paruh baya yang berjualan tak jauh dari lokasi acara, mengaku merasakan peningkatan penjualan yang signifikan. Ia menjajakan berbagai barang mulai dari makanan ringan, minuman, hingga mainan anak-anak di lapaknya.

“Alhamdulillah, lumayan pak hasilnya yang pasti lebih banyak dari hari-hari biasa,” ujar warga Separi I Tenggarong Seberang ini saat ditemui di tengah kesibukannya melayani pembeli pada Ahad, 19 Mei. Winadi berharap acara serupa lebih sering dilaksanakan agar pedagang seperti dirinya dapat terus memanfaatkan keramaian dan meningkatkan pendapatan.

Kepala Desa Embalut, Yahya, mengatakan bahwa lomba ini disambut dengan gembira dan antusias oleh pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) serta pedagang setempat. “Mereka (pedagang) mengakui dapat meningkatkan pendapatannya, karena ada sekitar tiga ribu orang yang hadir pada event ini,” ujarnya melaporkan kepada Bupati Edi Damansyah.

Bupati Kutai Kartanegara (Kukar), Edi Damansyah, mengapresiasi event Balap Ketinting di Desa Embalut, Tenggarong Seberang, yang mampu memberikan efek berganda kepada perekonomian setempat. “Inilah yang kita harapkan dari kegiatan seperti ini, pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dapat memanfaatkan keramaian untuk meningkatkan ekonomi,” ujarnya saat menghadiri event tersebut pada Ahad, 19 Mei, di Embalut Dusun Tulak Tepen, Desa Embalut, Kecamatan Tenggarong Seberang.

Bupati juga menginformasikan bahwa lomba ketinting akan dilaksanakan juga saat pesta adat seni budaya Erau mendatang. “Karena banyaknya permintaan dan peminatnya luar biasa, insyaAllah Erau nanti kita gelar Balap Ketinting,” demikian ujarnya. (adv/nad)