TENGGARONG, denai.id - Bunda Pendidikan Anak Usia
Dini (PAUD) Kutai Kartanegara, Maslianawati Edi Damansyah, membuka kegiatan
Parenting yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kukar pada
Selasa (28/5) di SDN 003 Loa Kulu. Acara bertemakan "Fasilitasi PAUD-(HI)
dalam rangka Pengentasan Stunting dan Penguatan Transisi PAUD ke SD yang
Menyenangkan" ini dimeriahkan dengan penampilan seni dari siswi-siswi
lokal.
Dalam acara tersebut, hadir Sekretaris
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Maria Ester, Sekertaris Kecamatan Loa Kulu
Ibramsyach, Bunda PAUD Loa Kulu Siti Rahma, serta Bunda PAUD se Kecamatan Loa
Kulu. Maslianawati menyampaikan bahwa kegiatan ini tidak hanya sebagai ajang
silaturahmi bagi Bunda PAUD, tetapi juga penting untuk orang tua murid karena
menyangkut masa depan anak-anak dalam 15 hingga 20 tahun ke depan.
Maslianawati menekankan pentingnya
fasilitasi holistik integratif untuk mengatasi stunting dan memperlancar
transisi PAUD ke sekolah dasar yang menyenangkan. Ia menyoroti perubahan aturan
yang mengubah masa emas anak dari 0-6 tahun menjadi 0-8 tahun, menegaskan
perlunya dukungan aktif dari guru PAUD dan orang tua dalam proses adaptasi anak
ke lingkungan sekolah baru.
"Dalam transisi dari PAUD ke SD,
penting bagi guru dan orang tua untuk aktif terlibat sehingga anak merasa
nyaman dan tidak sendiri saat berada di lingkungan baru," tambah
Maslianawati.
Ia juga mendorong kerjasama antara Bunda
PAUD dengan posyandu untuk mendukung kesehatan dan pertumbuhan anak-anak.
Kegiatan seperti ini, menurutnya, penting untuk memantau perkembangan anak
secara dini dan mendeteksi potensi kelainan kesehatan dengan cepat. (adv/nad)
Tulis Komentar