TENGGARONG, denai.id - Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Edi Damansyah memimpin Apel Pencanangan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) ke-XXI Tingkat Kabupaten Kutai Kartanegara Tahun 2024 pada Sabtu (11/5/24) di Lapangan Bola Desa Kembang Janggut, Kecamatan Kembang Janggut.

Acara ini menjadi momentum penting dalam mendukung dan menggalakkan semangat gotong royong di masyarakat Kabupaten Kutai Kartanegara. Bupati Edi Damansyah juga melakukan penyerahan penghargaan kepada 30 desa yang memperoleh status Desa Mandiri tahun 2023 serta penghargaan kepada 20 desa dengan transaksi non tunai tertinggi pada tahun yang sama.

Dalam arahannya, Bupati Edi menyampaikan pentingnya Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat sebagai bagian dari kegiatan tahunan yang dijalankan selama bulan Mei, sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 42 tahun 2005.

"Kegiatan ini adalah bentuk dukungan dari semua tingkatan pemerintahan, mulai dari pusat hingga desa, untuk memfasilitasi kegiatan gotong royong yang mempererat persatuan dan kesatuan dalam masyarakat," ujarnya.

Edi menegaskan bahwa BBGRM bukan hanya sekadar seremoni, tetapi juga sebagai wujud nyata dari komitmen dalam melestarikan nilai-nilai gotong royong dan mendorong masyarakat untuk aktif berpartisipasi dalam pembangunan desa. "Kami berharap kegiatan ini dapat menginspirasi masyarakat untuk terus mengembangkan keswadayaan dan meningkatkan kualitas hidup bersama," tambahnya.

Setelah pelaksanaan apel, Bupati Edi bersama dengan seluruh peserta turut serta dalam kegiatan gotong royong di Desa Genting Tanah, Kecamatan Kembang Janggut. Mereka juga melakukan penanaman pohon sebagai simbol komitmen untuk menjaga lingkungan dan keberlanjutan pembangunan yang berkelanjutan di Kabupaten Kutai Kartanegara. (adv/nad)