TENGGARONG, denai.id – Setelah menyerahkan
bantuan mesin ketinting sebanyak 30 unit serta sarana perikanan kepada para kelompok
nelayan berupa pakan ikan dan benih ikan, Bupati Kutai Kartanegara (Kukar)
melakukan dialog dengan para anggota kelompok nelayan yang mendapatkan bantuan,
di Gunung Benteng Kelurahan Mangkurawang Tenggarong, Sabtu (7/10).
Dialog yang berlangsung singkat tersebut
meminta kepada Bupati agar para anggota kelompok nelayan bisa dilatih membuat
badan ketinting atau perahunya sendiri sehingga tidak mencari keluar daerah
mereka.
“Kalau bisa anggota kelompok kami diberikan
pelatihan membuat badan ketinting jadi tidak membeli lagi di tempat lain,
pilihlah beberapa orang dari kelompok yang bisa menguasai di bidang pertukangan
untuk mengikuti pelatihan,” ucap Abdul Wahab dari Kelompok Nelayan Loa Tebu
Jaya.
Menanggapi permintaan tersebut Bupati Edi
Damansyah menegaskan kepada Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Kukar
agar segera menindaklanjuti untuk melakukan pelatihan bagaimana cara membuat
badan ketinting atau perahu, sehingga para anggota kelompok mempunyai keahlian
dan kegiatan sampingan selain menjadi nelayan.
“Silahkan kelompok ini diidentifikasi semua
anggota kelompoknya yang memang jiwanya menjadi tukang pembuat badan ketinting
atau perahunya, jika tidak ada jiwanya di sana silahkan ikuti pelatihan. Namun
jika tidak ada jiwanya percuma dilatih akhirnya tidak menekuni itu. Untuk itu
silahkan kumpulkan orang–orangnya kemudian dilatih hingga bisa membuat dan
berhasil,”tuturnya.
Ditekankan oleh Edi bahwa anggota kelompok
harus warga pra sejahtera sehingga bisa dibina dan mendapatkan bantuan. Melalui
RT dan Lurah agar bisa mengecek kembali dan bisa melibatkan warga tersebut
dalam kelompok.
Ia sangat berharap partisipasi semua pihak
baik yang sudah terbentuk maupun belum kelompoknya agar RT dan Lurah
benar–benar memperhatikan warganya. Karena bantuan hanya diberikan kepada
kelompok bukan perorangan.
Sementara Kepala DKP Kukar Muslik mengatakan
akan segera mempersiapkan pelatihan buat para nelayan yang ada Di Kelurahan Loa
Tebu dan Mangkurawang. “Pelatihan ini akan sangat berguna bagi mereka, kegiatan
nelayan tidak dilakukan terus menerus akan ada jedanya disaat ada waktunya
mereka akan bisa melakukan kegiatan pertukangan untuk membuat perahu,”kata
Muslik.
Selanjutnya akan direncanakan pelatihan bagi
nelayan Kukar termasuk bagaimana mengembangkan perahu–perahu yang ada dengan
menggunakan bahan fiber, di mana akan mendatangkan pelatih dari orang–orang
yang sudah mahir dalam pembuatannya. (adv/nul)
Tulis Komentar