TENGGARONG, denai.id – Pemkab Kukar
melalui Asisten I Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Pemkesra) H Akhmad
Taufik Hidayat bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan Kepala
OPD dilingkup Pemkab Kukar menghadiri peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1445
H/2023 M di Masjid Agung Sultan Aji Muhammad Sulaiman, Tenggarong, Sabtu
(30/9).
Selain para pejabat di lingkup Pemkab Kukar,
hadir juga para anggota majelis taklim se kecamatan Tenggarong bahkan para
anak-anak dan remaja juga terlihat hadir memenuhi masjid terbesar di Tenggarong
tersebut. Malam itu, Ustaz Rendy Saputra tampil sebagai penceramah.Pria yang
juga menjadi Ketua Perserikatan Saudagar Nusantara dan Founder Berkah Box dari
Balikpapan.
Sebelum acara dimulai, para jamaah dihibur
group Habsy An-Nida Pondok Pesantren Karya Pembangunan Ribathul Khail, Timbau
Tenggarong dengan 10 personil yang membawakan lagu Sholawat Nabi.
Bupati Kukar Edi Damansyah dalam sambutannya
yang dibacakan oleh Asisten I, mengatakan esensi terpenting dari memperingati
dan merayakan kelahiran Baginda Nabi Muhammad SAW adalah bagaimana meneguhkan
kembali komitmen untuk melaksanakan segala ajaran yang telah Rasulullah
sampaikan, serta menjadikan baginda nabi sebagai uswah dan qudwah dalam
menjalani kehidupan.
Dengan demikian melalui kegiatan yang
dilaksanakan saat ini, segala keteladanan, keagungan, serta kemuliaan akhlak
pribadi Rasulullah SAW dapat tercermin dan teraktualisasi dalam sikap,
perilaku, serta perbuatan kita sehari-hari.
Rasulullah telah mencontohkan bagaimana
seharusnya menjalani kehidupan ini agar mencapai kebahagiaan yang sejati. Hal
utama tentu akhlak mulia yang selalu tercermin dalam keseluruhan pribadi
Beliau. Selain itu, Rasulullah juga merupakan sosok pemersatu di antara sekian
banyak ragam perbedaan.
Nabi mempersaudarakan golongan Muhajirin dan
Anshor ketika hijrah ke Madinah. Nabi mempersatukan orang Arab dan bukan Arab.
Nabi mempersatukan berbagai kelompok penganut agama untuk hidup berdampingan.
Bahkan Nabi telah mempersatukan seluruh umat manusia dalam ajaran Islam
Rahmatan lil ’Aalamiin.
Keteladanan ini penting untuk
diimplementasikan dalam upaya memperkuat persatuan, mengokohkan persaudaraan,
guna percepatan dan keberlanjutan program pembangunan di odah etam tercinta,
Kukar IDAMAN.
“Kita semua berharap, melalui kegiatan
keagamaan seperti ini, akan dapat memperkuat iman dan taqwa kita kepada Allah
SWT. Serta semakin meneguhkan cinta kita kepada Baginda Rasulullah Muhammad
SAW,” demikian harapnya. Di Penghujung acara tersebut, dilakukan foto bersama
Asisten I dan Forkopimda Kukar dengan ustad kondang asal Balikpapan tersebut. (adv/nul)
Tulis Komentar