TENGGARONG, denai.id - Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) terus menghadirkan dukungan signifikan dalam perkembangan Pondok Pesantren melalui Program Penguatan Pondok Pesantren dengan memberikan Stimulan sebesar Rp 100 Juta per Pondok Pesantren setiap tahun secara bertahap.

Sekda Kukar, Dr. H Sunggono, menyampaikan sambutan atas nama Bupati Edi Damansyah saat menghadiri Haflah Takhtim dan Wisuda Purna Study Pondok Pesantren Nurul Islam di Desa Manunggal Jaya, Kecamatan Tenggarong Seberang, Sabtu malam (25/5).

"Ini menunjukkan komitmen Pemkab Kukar dalam menjamin penyelenggaraan Pondok Pesantren dalam fungsi pendidikan, dakwah, dan pemberdayaan masyarakat," ujar Sunggono.

Selain itu, melalui Program Kukar Berkah, Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara juga memberikan bantuan minimal Rp 200 Juta untuk Pembangunan atau Rehabilitasi Rumah Ibadah, termasuk Rumah Ibadah di setiap Pondok Pesantren.

Sunggono menegaskan bahwa keberadaan Pondok Pesantren sangat penting dalam upaya pembangunan masyarakat, karena mencerminkan aspirasi dan kebutuhan masyarakat akan jenis layanan pendidikan dan pelayanan lainnya.

"Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara memahami bahwa Pondok Pesantren perlu didorong untuk berkembang dan meningkatkan mutunya oleh semua pihak, termasuk Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah," tambahnya.

Sunggono juga mengajak seluruh masyarakat untuk berperan aktif dalam mendukung Pondok Pesantren dengan memberikan kontribusi yang berarti. "Dengan memberikan harta untuk Pondok Pesantren, kita berpartisipasi dalam membangun amal jariyah yang pahalanya terus mengalir," pungkasnya. (adv/nad)